Suara gemuruh di ponorogo meluas ke tulungagung dan malang

suara gemuruh di ponorogo
Suara gemuruh misterius di
Kabupaten Ponorogo meluas hingga ke Trenggalek dan Tulungangung. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mencatat sedikitnya ada lima kabupaten yang kini merasakan fenomena aneh tersebut.
Berdasarkan laporan tim dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencara Geologi (PVMBG) yang diterjunkan di sekitar lokasi, fenomena itu juga terasa hingga di kawasan Malang.
"Merata mulai Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Blitar,
hingga Malang. Pokoknya yang berada di sepanjang
pegunungan di pinggir laut Selatan," kata Siswanto, BPBD Jawa Timur seperti dikutip tempointeraktif, Kamis (24/2/2011).
Siswanto memastikan, suara
gemuruh dan dentuman yang
terjadi di Trenggalek dan Ponorogo tidak ada kaitannya dengan aktivitas pergerakan magma di Gunung Wilis. Sebab, suara gemuruh itu bergerak terus dan tidak hanya terasa di sekitar lereng Gunung Wilis.
Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat agar mewaspadai terhadap fenomena alam yang akan muncul.
Kepala Bagian Humas Pemkab Tulungagung, Maryani menuturkan, sudah ada lima desa di Kecamatan Besuki yang melaporkan suara dentuman tersebut. Masing-masing adalah Desa Siyoto Bagus, Kebo Ireng, Sedayu Gunung, Tanggul Turus, dan Desa Besuki.
Fenomena itu sudah muncul sejak seminggu terakhir. Camat setempat telah meneruskan laporan warga tersebut ke Bupati Tulungagung. Berdasar laporan warga di kelima desa itu, Pemkab Tulungagung kemudian telah membuat laporan ke Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Tretes serta Pemprov Jawa Timur.
Menurut Maryani, Pemkab Tulungagung belum mengambil langkah apa pun terkait fenomena itu, selain mengimbau warga untuk waspada. "Kami hanya berharap agar tim peneliti segera turun ke Tulungagung, untuk memastikan sumber dentuman dan getaran tersebut. Apakah memang satu rangkaian dengan yang di Treggalek, atau berdiri sendiri," ujarnya.

0 Response to "Suara gemuruh di ponorogo meluas ke tulungagung dan malang"